Rabu, 23 November 2011

Kemanjuran Ramuan Tradisional Atasi Ejakulasi Dini

Kemanjuran Ramuan Tradisional Atasi Ejakulasi Dini

Banyak pria sudah mengidap ejakulasi dini padahal usia masih muda, sehingga istri sering kecewa. Berikut ini 10 resep ramuan tradisional yang bisa anda gunakan agar kuat ketika bersetubuh (khusus untuk pria). Semua bahan dibawah ini dipanaskan sebanyak satu cerek penuh hingga mendidih dan tinggal separuh lalu diminum.

1. Minumlah rebusan daun jakatua dan jakar angkrik.
2. Minumlah rebusan daun cung-cung beluk, adas pulowaras, temu bawang merah, seangkan ampasnya untukdi tempelkan di perut.
3. Tumbuklah akar dan daun jayapurusa (japrusa) dengan adas pulowaras, rebuslah lalu diminum.
4. Minumlah rebusan : cabe lempuyang, daun jeruk pecel, cengkeh, pala, merica, lidi aren, kajang tuwa beserta sedikit garam.
5. Minumlah rebusan : cabe lempuyang, daun dan akar sirih akar rumput teki, serta bonggol nampu.
6. Minumlah pipisan lembut dari : pangkal pisang saba, sulur tembakau, jeruk lilang yang bercampur dengan air.
7. Makanlah hati nenas, lebih baik lagi jika nenas muda. Lakukan 2 – 3 hari sekali.
8. Usahakan setiap hari dapat makan krupuk rambak (kulit sapi)
9. Makanlah telur mentah ayam hitam mulus yang dicampur dengan bawang putih.
10.Setiap bangun pagi minumlah segelas air putih. Hal ini berguna untuk membersihkan ginjal dan menyiram benih.
Read More..

Kamis, 03 November 2011

9 Ramuan Tradisional untuk Kepala Botak

Ramuan Tradisional Menyuburkan Kepala Botak

Ramuan Tradisional 1 :

Air teh kental didiamkan selama semalam

Pemakaian : Gunakan keesokkan harinya untuk membasahi kulit kepala sambil dipijat secara merata dan biarkan beberapa saat, lalu bilas. Lakukan secara teratur 3 kali seminggu.

Ramuan Tradisional 2 :

Ambil kemiri secukupnya, lalu cuci hingga bersih, setelah itu kemiri ditumbuk hingga halus. Tambahkan air secukupnya kemudian direbus hingga keluar minyaknya.

Pemakaian : Oleskan minyak kemiri pada kulit kepala hingga merata. Setelah agak kering, lakukan secara teratur 2 kali seminggu.

Ramuan Tradisional 3 :

1 buah jeruk nipis diambil airnya, oleskan air jeruk nipis tersebut pada kulit kepala hingga merata. Setelah agak kering, oleskan juga kuning telur ayam pada kulit kepala hingga merata. Kepala dibalut dengan handuk selama semalam. Keesokan harinya dikeramas hingga bersih.

Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.

Ramuan Tradisional 4 :

Rendam Cabai rawit secukupnya d dengan alkohol 75 % selama 14 hari, airnya dioleskan pada kulit kepala. Lakukan setiap hari.

Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.

Ramuan Tradisional 5 :

Seledri beserta tangkai secukupnya, dicuci bersih, lalu haluskan.

Pemakaian : Oleskan ke kulit kepala sambil dipijat-pijat. Lakukan setiap hari

Ramuan Tradisional 6 :

Daun pare segar secukupnya dicuci bersih , haluskan, lalu peras.

Pemakaian : Gunakan airnya untuk keramas dan biarkan selama 30 menit, lalu bilas hingga bersih.

Ramuan Tradisional 7 :

Kupas daun lidah buaya

Pemakaian : Gosokkan di kepala sampai merata dan biarkan selama beberapa jam, lalu bilas hingga bersih. Lakukan secara teratur 3 kali seminggu.

Ramuan Tradisional 8 :

Siapkan 10 lembar daun waru muda yang segar, segenggam daun urang-aring, 5 lembar daun mangkokan, 1 lembar daun pandan, 10 kuntum bunga melati, dan 1 kuntum bunga mawar. Setelah disiapkan cuci bersih bahan, potong-potong, masukkan ke dalam panci, tambahkan ½ cangkir minyak kelapa dan ½ cangkir minyak wijen, lalu panaskan sampai mendidih. Setelah dingin, saring.

Pemakaian : Oleskan di kulit kepala sambil dipijit-pijit. Lakukan pada malam hari sebelum tidur dan esok paginya rambut dikeramas. Lakukan 2-3 kali seminggu.

Ramuan Tradisional 9 :

Diamkan air teh kental selama semalam

Pemakaian : Gunakan keesokan harinya untuk membasahi kulit kepala sambil dipijat secara merata dan biarkan beberapa saat, lalu bilas. Lakukan secara teratur 3 kali seminggu.
Read More..

Undur-Undur Rahasia Obat Tradisional Diabetes


Undur-undur adalah sebutan untuk kelompok serangga dari famili Myrmeleontidae (kadang-kadang salah dieja sebagai Myrmeleonidae). Di dunia ini diperkirakan ada sekitar 2.000 spesies Undur-undur dan mereka tersebar di seluruh dunia, terutama di wilayah bersuhu hangat dan berpasir.

Nama "undur-undur" diberikan pada hewan ini karena kebiasaan larvanya berjalan mundur saat menggali sarang jebakan di tanah. Di daerah Barat, hewan ini dikenal dengan nama Antlion (semut singa). Nama itu diberikan karena kebiasaan larvanya yang memburu semut secara ganas dengan cara menggali jebakan di dalam tanah sehingga dianggap sebagai "singanya para semut".

Undur-undur karena dipercaya sebagai obat ramuan tradisional Diabetes, namun Undur-undur kini sulit didapat karena habitatnya lenyap oleh bangunan-bangunan modern.

Undur-undur berkhasiat mengobati penyakit diabetes, terbukti secara medis, bahkan para dokter menganjurkan pasiennya untuk memakan binatang Undur-undur yang masih hidup tanpa harus dibersihkan air terlebih dahulu. Kalau terkena air khasiatnya akan hilang. Yang dapat dipercaya menyembuhkan diabetes dari binatang Undur-undur ini salah satunya adalah bulunya.

Undur-undur juga tidak boleh dimakan dalam keadaan mati. Jika merasa jijik, pasien bisa memasukkan ke kapsul kosong lalu dimakan dengan dorongan air.
Read More..